Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Divisi Administrasi, Idris. Dalam sambutannya, Kadivmin menyampaikan bahwa humas selaku ujung tombak dalam membangun citra dan reputasi pemerintah dituntut untuk meningkatkan pelayanan dan pengelolaan informasi, serta mampu mendorong partisipasi masyarakat dalam mensukseskan berbagai program pemerintah.
"Untuk mencapai hal tersebut, humas harus menguasai teknologi informasi dan komunikasi, termasuk di dalamnya media sosial sehingga dapat mengetahui kebutuhan publik," kata Idris.
Menurutnya, senada dengan humas selaku ujung tombak citra instansi, petugas protokol atau ADC (aide de-camp) juga merupakan garda terdepan dalam pelayanan pimpinan guna menjaga martabat dan wibawa pimpinan. Baik buruknya citra instansi atau pimpinan tergantung pada pelayanan protokol yang ada.
Pada kegiatan Pelatihan Kehumasan dan Keprotokolan ini akan disampaikan beberapa materi penting seperti public speaking and broadcasting, teknis dan etika keprotokolan, service excellent and manner, serta produksi konten infografis dan videografis.